DIGIMEDIA.ID- Pemerintah dan masyarakat Kabupaten Gorontalo dapat berbangga atas prestasi gemilang yang diraihnya dalam bidang pendidikan.
Kabupaten Gorontalo meraih penghargaan terbaik I dalam penilaian Kualitas Standar Pelayanan Minimal (SPM) urusan Pendidikan di Provinsi Gorontalo pada tahun 2022.
Dengan kualitas SPM mencapai 92 persen, Kabupaten Gorontalo juga berhasil menempati peringkat terbaik V di antara 416 daerah Kabupaten/Kota di seluruh Indonesia.
Prestasi ini tidak bisa dianggap remeh, mengingat jenis pelayanan dasar SPM yang meliputi Pendidikan anak usia dini, Pendidikan dasar, dan Pendidikan kesetaraan.
Hal ini merupakan hak-hak masyarakat yang diperoleh dan terus ditingkatkan sebagai komitmen pemerintah Kabupaten Gorontalo dalam pemenuhan hak-hak terutama dalam urusan pendidikan.
Pemerintah Kabupaten Gorontalo sangat menyadari arti penting penerapan SPM urusan pendidikan sebagai kewajiban yang harus dipenuhi oleh pemerintah daerah demi kesejahteraan masyarakat.
Oleh karena itu, pemerintah Kabupaten Gorontalo sangat serius dalam memenuhi dan menerapkan SPM urusan pendidikan.
Bupati Gorontalo, Prof. Nelson Pomalingo, menyampaikan apresiasi atas pencapaian ini saat membuka kegiatan bimbingan teknis Standar Pelayanan Minimal (SPM) urusan Pendidikan, Jumat (02/6/2023), di Hotel Aston Manado.
Meskipun sudah memenuhi target, Bupati Nelson berharap agar SPM urusan pendidikan dapat melampaui target yang telah ditetapkan.
“Sebenarnya capaian ini sudah memenuhi target, namun kita berharap target ini dilampaui,” ungkap Bupati Nelson.
Kepala Dinas Pendidikan dan Kebudayaan (Dikbud) Kabupaten Gorontalo, Titianto Pauweni, menambahkan bahwa SPM pendidikan adalah ketentuan mengenai jenis dan mutu pelayanan dasar pendidikan yang merupakan kewajiban pemerintah.
SPM pendidikan bertujuan untuk memberikan panduan kepada pemerintah daerah dalam pemenuhan kebutuhan dasar peserta didik sesuai dengan jenjang dan jalur pendidikan yang mereka tempuh.
Pencapaian ini menunjukkan komitmen dan dedikasi pemerintah Kabupaten Gorontalo dalam meningkatkan kualitas pendidikan bagi masyarakat.
Diharapkan, prestasi ini dapat menjadi inspirasi bagi daerah-daerah lain untuk terus meningkatkan standar pelayanan minimal dalam pendidikan guna menciptakan generasi yang lebih cerdas dan berkualitas di masa depan. (Ane)
