Kunjungi Juga Channel Kami
Google News
DIGIMEDIA.ID – Bluescreen atau layar biru adalah salah satu masalah yang sering dialami oleh pengguna Windows.
Bluescreen menunjukkan adanya kesalahan sistem atau komponen yang mengakibatkan Windows tidak dapat berjalan dengan normal.
Bluescreen biasanya muncul secara tiba-tiba dan menyebabkan komputer atau laptop harus restart.
Bluescreen dapat disebabkan oleh berbagai faktor, seperti masalah pada RAM, VGA, processor, driver, atau sistem Windows itu sendiri.
Untuk mengetahui penyebabnya, kita perlu memeriksa kode error yang muncul pada layar biru. Kode error ini biasanya berupa angka dan huruf yang berbeda-beda, tergantung dari sumber kerusakannya.
Ada beberapa cara untuk mengecek kode error bluescreen, antara lain:
Menggunakan aplikasi BluescreenView. Aplikasi ini dapat menampilkan kode error dan file atau proses yang berhubungan dengan bluescreen. Caranya adalah dengan mendownload dan menjalankan aplikasi tersebut, kemudian melihat kodenya pada kolom Bug Check Code.
Menggunakan Event Viewer. Event Viewer adalah fitur bawaan Windows yang dapat menampilkan informasi tentang berbagai kejadian pada sistem.
Caranya adalah dengan membuka Control Panel, lalu klik System and Security > Security and Maintenance.
Kemudian buka menu Maintenance dan klik Start Maintenance. Setelah itu, buka Event Viewer dan cari event bernama Kernel Power. Klik untuk membuka informasinya dan perhatikan kode Bugcheck pada tab Details.
Setelah mendapatkan kode error, kita dapat mencari tahu arti dan solusinya dengan cara:
Mengunjungi halaman Bug Check Code Identifier. Halaman ini menyediakan daftar kode error bluescreen beserta penjelasan dan langkah-langkah untuk mengatasinya.
Mencari di Google dengan kata kunci kode error tersebut. Biasanya akan muncul banyak artikel atau forum yang membahas tentang masalah dan solusi bluescreen.
Beberapa solusi umum untuk mengatasi bluescreen adalah:
Melakukan troubleshoot. Troubleshoot adalah fitur bawaan Windows yang dapat memperbaiki error secara otomatis.
Caranya adalah dengan membuka aplikasi Get Help, lalu ketik Troubleshoot BSOD error. Ikuti petunjuk yang muncul pada layar.
Menghapus aplikasi yang terakhir diinstal. Aplikasi yang tidak kompatibel atau bermasalah dapat menyebabkan bluescreen.
Menginstal ulang driver VGA. Driver VGA yang rusak atau tidak sesuai dapat menyebabkan bluescreen.
Menghapus file temporary. File temporary adalah file sementara yang dibuat oleh sistem atau aplikasi. File ini dapat menumpuk dan menyebabkan bluescreen.
Mengupdate sistem Windows 10. Update sistem dapat memperbaiki bug atau kesalahan yang ada pada Windows.
Mengecek suhu komponen. Suhu komponen yang terlalu tinggi dapat menyebabkan bluescreen.
Menghentikan overclocking. Overclocking adalah proses meningkatkan kecepatan komponen seperti processor atau VGA.
Mengecek komponen. Komponen yang rusak atau tidak terpasang dengan baik dapat menyebabkan bluescreen.
Melakukan scan antivirus. Virus atau malware dapat menyebabkan bluescreen. Caranya adalah dengan menggunakan antivirus yang terpercaya dan terupdate, lalu melakukan scan pada seluruh sistem. Jika ada virus atau malware yang terdeteksi, hapus atau karantina sesuai petunjuk antivirus.
Menginstal ulang Windows 10. Ini adalah solusi terakhir jika semua cara di atas tidak berhasil. Menginstal ulang Windows 10 dapat menghapus semua error dan masalah yang ada pada sistem.***
