DIGIMEDIA.ID- Pemerintah Provinsi Gorontalo menggelar sebuah acara jamuan makan malam sebagai bentuk penyambutan resmi terhadap para peserta Perkemahan Wirakarya Nasional (PWN) Perguruan Tinggi Agama. Acara tersebut dilaksanakan pada hari Minggu, 21 Mei 2025, di rumah jabatan gubernur.
Jamuan makan malam yang bertempat di rumah jabatan gubernur ini dihadiri oleh tokoh-tokoh penting, termasuk Ketua Kwartir Nasional (Kwarnas) Gerakan Pramuka, Komjen Pol (Purn) Budi Waseso dan jajaran, serta Dirjen Pendidikan Agama Islam Kementerian Agama yang mewakili Menang.
Hadir juga jajaran Kwarda Gorontalo serta perwakilan peserta perkemahan Wirakarya dari berbagai provinsi di Indonesia.
Selama sambutannya, Penjabat Gubernur Gorontalo menyampaikan ucapan selamat datang kepada semua peserta Perkemahan Wirakarya di Provinsi Gorontalo.
Ia menyatakan rasa kebanggaannya bahwa Provinsi Gorontalo terpilih sebagai tuan rumah penyelenggaraan perkemahan Wirakarya tahun ini.
Terlebih lagi, pada pembukaan acara yang akan digelar besok, Perkemahan Wirakarya akan dihadiri langsung oleh Menteri Agama RI dan Ketua Kwartir Nasional Gerakan Pramuka.
Penjabat Gubernur Gorontalo, Ismail, dalam sambutannya juga mengungkapkan kekayaan budaya Gorontalo yang beragam.
Ia menyebutkan adanya desa bernama Banuroja, tempat tinggal berbagai suku seperti Bali, Nusa tenggara, Gorontalo, dan Jawa.
Ismail mengundang peserta dari provinsi lain untuk mengunjungi Gorontalo dan menjalin silaturahmi dengan keluarga atau kerabat yang mungkin ada di sana.
Selain itu, Ismail juga mengajak para tamu dari luar daerah untuk menikmati keindahan wisata dan kulinernya.
Salah satu makanan khas Gorontalo yang disarankan adalah Milu Siram, yang juga dikenal dengan sebutan Binde Biluhuta.
Ismail menjelaskan bahwa jagung merupakan salah satu komoditas unggulan di Gorontalo, dan Milu Siram merupakan hidangan yang lebih lezat daripada sup jagung.
Ia mengharapkan para peserta dapat menikmati keanekaragaman dan keindahan yang dimiliki oleh Provinsi Gorontalo.
Perkemahan Wirakarya Nasional akan dilaksanakan di Kampus II IAIN Sultan Amai Gorontalo, Kabupaten Gorontalo. Acara ini direncanakan berlangsung selama 6 hari, mulai tanggal 22 hingga 27 Mei 2023.
Peserta perkemahan akan terlibat dalam berbagai kegiatan yang meliputi pelatihan, diskusi, dan kegiatan sosial yang bertujuan untuk memperkaya pengetahuan dan memperkuat persaudaraan antara perguruan tinggi agama.(Ane)