Scroll Untuk Tutup Iklan
Ekonomi

Perkuat UMKM Gorontalo, Pemprov Dorong Keterlibatan dalam Koperasi

197
×

Perkuat UMKM Gorontalo, Pemprov Dorong Keterlibatan dalam Koperasi

Sebarkan artikel ini
Suasana rapat Konsolidasi yang diikuti pegawai di Lingkup di Dinas Kumperindag Provinsi Gorontalo dan dipimpin oleh Penjabat Gubernur Gorontalo, Selasa (6/6/2023).(Foto: Isam/Pemprov Gorontalo)

DIGIMEDIA.ID- Pemerintah Provinsi Gorontalo mendorong Usaha Mikro Kecil Menengah (UMKM) untuk menjadi anggota koperasi guna memperoleh manfaat dalam hal permodalan dan pemasaran hasil produksi. Pendekatan ini dinilai efektif dalam mendukung UMKM agar lebih berkembang dan berhasil dalam kegiatan jual beli.

Penjabat Gubernur Gorontalo, Ismail Pakaya, meminta Dinas Koperasi, Usaha Mikro, dan Perdagangan (Kumperindag) untuk mengidentifikasi koperasi yang memiliki jumlah anggota minimal 100 UMKM. Setiap koperasi akan mendapatkan bantuan intervensi sebesar Rp200 juta untuk pengembangan usaha dan kebutuhan anggotanya.

“Sebagai pilot project, kita akan mencoba melibatkan 20 koperasi di seluruh Provinsi Gorontalo. Diharapkan pendekatan ini dapat memberikan manfaat yang efektif, di mana UMKM dapat dibantu, sementara koperasi juga akan mendapatkan dukungan,” ujar Ismail Pakaya saat menggelar Rapat Konsolidasi di Dinas Kumperindag pada Selasa (6/6/2023).

Ismail Pakaya, yang telah memiliki pengalaman di bidang koperasi sejak tahun 1993, sangat menyadari manfaat koperasi dalam mendukung UMKM. Ia berharap koperasi dapat berperan aktif dalam mendukung UMKM dan menjadi sumber permodalan sekaligus meningkatkan penjualan produk-produk anggotanya.

Sementara itu, Kepala Dinas Koperasi, Usaha Mikro, dan Perdagangan (Kumperindag), Risjon Sunge, menjelaskan bahwa hingga saat ini sudah ada delapan koperasi yang telah diverifikasi dan terdaftar di berbagai kabupaten/kota di Gorontalo. Tahun depan, diperlukan 12 koperasi lagi yang akan dinilai kelayakannya guna mensukseskan program ini.

“Kita juga sedang mempersiapkan sejumlah koperasi sebagai penyalur pupuk bersubsidi dan minyak goreng. Proses ini sedang berjalan,” ungkap Risjon.

Program ini diharapkan dapat memberikan dampak positif bagi UMKM di Gorontalo dengan meningkatkan akses permodalan serta membantu dalam memasarkan produk-produk mereka melalui koperasi.

Dengan adanya sinergi antara UMKM dan koperasi, diharapkan sektor usaha mikro dapat tumbuh dan berkembang secara berkelanjutan. (Ane)

sinar krida

sinar krida

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

UMGO