DIGIMEDIA.ID – Sebanyak 122 mahasiswa Universitas Muhammadiyah Gorontalo yang segera melaksanakan Kuliah Kerja Dakwah (KKD) terintegrasi dengan Merdeka Belajar dan Kampus Merdeka (MBKM) Angkatan Ke- XVIV diberikan pembekalan, pada Senin (27/11/2023) yang bertempat di Gedung Aula LPPM UMGO.
Kegiatan yang mengusung Tema : “Membangun Jiwa PEKA (Produktif,Edukatif,Kooperatif, Adaptif) Mahasiswa UMGO Melalui Pengabdian Pada Masyarakat ini,-
Dibuka secara resmi Rektor Universitas Muhammadiyah Gorontalo, Prof. Abd. Kadim Masaong, dan turut dihadiri Wakil Rektor I bidang akademik, Prof. Moon Hidayati Otoluwa,-
Ketua LPPM UMGO yang diwakili Kepala Pusat Pengabdian Pada Masyarakat, Tisen M.Pd., beserta jajaran, dan seluruh mahasiswa peserta pembekalan KKD.
Kepala Pusat Pengabdian Pada Masyarakat, Tisen M.Pd., dalam sambutannya mengatakan, hari ini ada 122 orang peserta yang dinyatakan memenuhi syarat untuk ikut KKD dan untuk pertama kali KKD mempersyaratkan setiap peserta sudah melewati tahap berasrama.
“Dengan ini dari 163 yang mendaftar hanya 122 yang dinyatakan dapat ikut pembekalan karena sebagian tidak memenuhi beberapa kualifikasi salah satunya belum mengikuti program berasrama,..”
“Mahasiswa ini diterjunkan ke lokasi pada Selasa 28 November 2023 di Wilayah Bone Bolango..”
“Selaku pihak LPPM UMGO kami meminta mahasiswa untuk menjaga nama baik almamater, menciptakan inovasi dan terobosan yang baru dan meninggalkan sesuatu berkesan bagi masyarakat,” Tandasnya.
Dalam sambutannya Prof. Kadim, mendorong mahasiswa KKD dari berbagai program studi ini diminta mampu mengimplementasikan teori dan ilmu yang didapatkan selama perkuliahan.
Karena dakwah Muhammadiyah itu bisa diberikan melalui jalur pendidikan seperti implementasi program KKD ini.
Program KKN, menurutnya tak hanya sebatas rutinitas yang berjalan setiap tahun. Namun dari ini, mahasiswa mendapat pemahaman berkaitan dengan kehidupan di desa serta kebutuhan dan problem yang terjadi di masyarakat.
“Dari ini agar mahasiswa KKD Universitas Muhammadiyah Gorontalo peka terhadap masalah lingkungan, mengenali dinamika kehidupan desa yang kemudian nantinya akan menjadi kancah kehidupan yang sebenarnya dan keberadaan kalian selama di desa akan memberikan manfaat yang nyata..”
“Ini salah satu upaya UMGO membuat mahasiswa untuk bisa lulus 3,5 tahun dengan mengubah regulasi dimana semester 5 bisa mengikuti KKD, saya bangga juga bahwa pesereta KKD kali ini adalah alumni pertama program berasrama kita doakan yang belum segera berasrama,” Ungkapnya.
Prof Kadim menekankan agar pembekalan KKD ini dapat lebih mendekatkan mahasiswa dan dosen pembimbing lapangan agar pelaksanaan program KKD nanti berjalan sesuai visi dan misi Universitas Muhammadiyah Gorontalo dan fungsi dakwah Muhammadiyah.
“Tugas anda di lokasi meyakinkan masyarakat dan siswa tentang bagaimana kenikmatan Kuliah di UMGO, terapkan visi UMGO CITRA (Cerdas, Integritas dan Inovatif, Transparan, Religius, Amanah dan Akuntabel),..”
“Kalau anda memiliki sifat ini maka anda akan menjadi manusia mutmainah dan disenangi masyarakat,” Tutupnya.***