- Editor : Lita Widjaya
- Kontributor : Jay Zainudin
DIGIMEDIA.ID – Sebagai mahasiswa, kita pasti mengalami kesulitan untuk menyeimbangkan tuntutan akademik dengan aktivitas lainnya.
Namun, mahasiswi sastra Arab, Indriani Gazali, telah membuktikan bahwa manajemen waktu yang baik, semangat yang kuat, dan dukungan dari orang-orang terdekat dapat membantu menyeimbangkan peran sebagai ibu dan istri dengan tuntutan akademik.
Indriani Gazali adalah seorang mahasiswi sastra Arab yang memiliki peran ganda sebagai ibu dari empat anak kecil dan istri.
Meskipun berat, pengalaman ini telah memberikan pengalaman yang berharga dan membanggakan. Ia telah mengukir beragam macam prestasi yang mengagumkan selama menjadi mahasiswi
Termasuk meraih juara 1 dalam lomba mushabaqah tilawatil qur’an di lingkungan Universitas Muhammadiyah Gorontalo dan juara 1 dalam lomba musikalisasi puisi dalam Festival Bahasa.
Indriani juga aktif dalam organisasi kampus sebagai Ketua Forum Literasi Sastra Arab dan Ketua Divisi Minat dan Bakat Himpunan Mahasiswa Sastra Arab.
Ia bahkan telah merilis sebuah prosa yang berjudul “Perempuan Tua dalam Cermin yang Indah” yang telah dibukukan dalam sebuah antologi oleh Forum Menulis di Jawa.
Tidak hanya itu, Indriani juga menjadi owner dalam lembaga pendidikan Bahasa Arab yang bernama “Gazali Home Course”.
Menjalankan peran ganda sebagai ibu dan mahasiswa bukanlah hal yang mudah, tetapi Indriani telah membuktikan bahwa dengan tekad dan kerja keras, segala sesuatunya pasti dapat dicapai.
Dalam wawancara yang dilakukan oleh tim Humas UMGO, Indriani Gazali memberikan pesan kepada para mahasiswa bahwa keberhasilan bisa diraih oleh siapa saja, asalkan kita memiliki tekad yang kuat dan tidak mudah menyerah.
Indriani memiliki rutinitas harian yang sangat padat, di mana ia harus menitipkan 2 anak kecilnya ke rumah nenek mereka dan juga mengantar 2 anaknya yang lain ke sekolah sebelum kuliah di pagi hari.
Setelah kuliah selesai, ia mengajar di rumah kursus, sambil menunggu santri, ia menghabiskan waktu bersama anak-anaknya, mengasuh dan bermain bersama mereka.
Setelah anak-anak beristirahat pada malam hari, ia akan mempelajari materi kuliah atau mengerjakan tugas-tugas dari kampus.
Dengan prestasi yang telah diraihnya, Indriani Gazali telah menginspirasi banyak orang, khususnya para mahasiswa dan perempuan yang ingin mengejar karir di bidang yang mereka minati.
Prestasi dan kerja keras yang telah diraihnya seharusnya dapat menjadi contoh bagi banyak orang bahwa seorang ibu dan istri mampu menyeimbangkan peran-perannya dan tetap sukses dalam mengejar cita-citanya.(Julia)