DIGIMEDIA.ID – Sebagai bentuk tindak lanjut terhadap Nota Kesepahaman (Memorandum of Understanding/MoU) antara Forum Rektor Perguruan Tinggi Muhammadiyah ‘Aisyiyah
dengan Komisi Pemilihan Umum (KPU) Republik Indonesia tentang Partisipasi Masyarakat dalam Penyelenggaraan Pemilihan Umum, baik Pemilihan Presiden, DPR RI, DPRD Provinsi, DPRD Kabupaten/ Kota, Pemilihan DPD RI yang Langsung, Umum, Bebas, Rahasia, Jujur dan Adil.
Jelang Pemilihan Presiden dan Wakil Presiden, Pemilihan Anggota DPR, DPRD Provinsi dan Kabupaten/Kota Serta Pemilihan DPD RI serentak, Forum Rektor Perguruan Tinggi Muhammadiyah dan Aisyiyah (PTMA) PIC Gorontalo menerjunkan mahasiswa semester 5 yang tergabung dalam tim interviewer untuk mengawasi TPS demi mengantisipasi kecurangan selama proses Pemilu 2024 dengan metode Exit Poll dan Quick count.
“UMGO merupakan bagian dari Forum Rektor PTMA Se – Indonesia yang ketuanya Rektor UMY, Rektor UMGO masuk dalam forum tersebut dan salah satu kegiatan yang digelar oleh Forum Rektor PTMA adalah melakukan exit poll dan quick count, exit poll adalah untuk melakukan jejak pendapat masyarakat setelah masyarakat menggunakan hak pilihnya di hari H dan quick count untuk melakukan perhitungan cepat dengan metode sampling pada kegiatan ini kami melibatkan sejumlah mahasiswa UMGO yang dipersyaratkan mereka adalah mahasiswa semester 5 dan Gorontalo mendapatkan sampel sekian TPS dan telah kami terjukan mereka di sejumlah TPS yang berada di Provinsi Gorotalo dan masing-masing Kabupaten/Kota punya sampling TPS,” Jelas Wakil Rektor II UMGO, Dr. Salahudin Pakaya sekaligus PIC Provinsi Gorontalo.
Lanjutnya, mahasiswa akan bertugas besok hari yakni Selasa 14 Februari dan kemarin sudah diberikan arahan dan dilepas oleh Rektor UMGO.
“Saya selaku PIC Provinsi Gorontalo yang ditunjuk oleh PIC Nasional yang homebasenya ada di UMGO mengkoordinir mereka sebagai interviewer, jadi mereka ini sebagai interviewer ini bagian dari riset yang sudah pernah dilakukan dibeberapa negara oleh karena itu mudah-mudahan adik-adik mahaiswa bisa bekerja dengan baik dan maksimal dan diberikan kesehatan fisik maupun mental selama menjalankan tugas,” Tandasnya.
Ia berharap penyelenggara pemilu baik KPU Kab/Kota dan seluruh petugas TPS bisa menerima mahasiswa untuk dapat menjalankan tugas dari institusi Forum Rektor PTMA, karena ini sudah bekerja sama dengan KPU dan mendapatkan sertifikat sebagai salah satu institusi yang melakukan riset dalam penyelenggaraan pemilu 2024.
Rektor juga saat melepas mahasiswa menitipkan pesan kepada mahasiswa untuk bekerja dengan jujur dan hasil data disampaikan sesuai adanya karena sudah ada instrumen yang didesain Forum Rektor PTMA dengan menggunakan aplikasi Android.
“Mahasiswa yang bertugas ini akan kita komunikasikan dengan dosennya untuk bisa diadopsi dan bisa menambah nilai-nilai dalam mata kuliah yang mereka ambil di prodi masing-masing,” Tutupnya.****