DIGIMEDIA.ID – Komite Olahraga Masyarakat Indonesia (KORMI) Provinsi Gorontalo mengutus 35 atlet untuk berpartisipasi dalam Festival Olahraga Masyarakat Nasional (Fornas) ke-VII di Bandung, Jawa Barat. Kontingen tersebut dilepas oleh Penjabat Gubernur Gorontalo, Ismail Pakaya, di Aula Rumah Dinas pada Jumat (30/6/2023).
35 atlet tersebut berasal dari sembilan induk organisasi (INORGA) yang terdiri dari Persatuan Bina Raga dan Fisik Indonesia (PERBAFI), Indonesian Airsofter Association (INNASOC), Persatuan Layang-layang (Pelangi), dan Yayasan Pendidikan Olahraga Karate (YPOK).
Selain itu, ada juga Federasi Breaking Seluruh Indonesia (FBSI), Bela Diri Kempo Indonesia (BKI), Lembaga Senam Pernapasan Satria Nusantara (LSPN), Federasi Orientering Indonesia (FONI), serta Indonesian Off-road Federation (IOF).
Penjabat Gubernur Ismail meminta kepada seluruh atlet yang dikirim untuk memberikan yang terbaik bagi daerah mereka. Ia juga menekankan pentingnya menjunjung tinggi nilai sportivitas dan menjaga silaturahmi antara kontingen.
“Saya ucapkan selamat untuk mengikuti festival ini. Semoga kita dalam kondisi sehat walafiat, dan pulangnya harus dengan prestasi,” kata Ismail.
Sementara itu, Pelaksana Tugas (Plt) Ketua KORMI Gorontalo, Sultan Kalupe, menargetkan agar kontingen Gorontalo dapat masuk dalam 20 besar pada Fornas VII yang akan diselenggarakan pada 2-9 Juli mendatang. Ia berharap beberapa cabang olahraga dapat menyumbangkan medali bagi Gorontalo.
“Misalnya, dari INNASOC, kita harapkan dapat meraih medali emas. Ada juga breakdance dari FBSI, IOF, dan Kempo,” ujarnya.
Fornas VII di Bandung merupakan partisipasi kedua KORMI Gorontalo setelah sebelumnya pada tahun 2022 di Palembang, mereka berhasil meraih satu medali emas, satu perak, dan enam medali perunggu.
Kehadiran kontingen atlet KORMI Gorontalo dalam Fornas VII menjadi harapan bagi daerah mereka untuk meraih prestasi dan mengukir nama baik Provinsi Gorontalo dalam kancah olahraga nasional. (Ane)