DIGIMEDIA.ID – Masyarakat Desa Gandaria Kecamatan Tolangohula, mengeluhkan maraknya penggunaan knalpot brong pada kendaraan bermotor di wilayah tersebut. Keluhan ini terutama muncul pada jam-jam istirahat, membuat warga merasa terganggu.
Salah satu warga Desa Gandaria mengungkapkan kekhawatirannya terkait kebisingan yang dihasilkan oleh knalpot brong yang meresahkan.
Ia berharap ada tindakan untuk mengatasi masalah ini agar lingkungan sekitar dapat lebih tenang.
Menyikapi keluhan ini, Kasi Propam Polres Gorontalo, Iptu Abdus Syafik, berada langsung di lokasi untuk memberikan tanggapan.
Ia menyampaikan bahwa pihaknya telah berkoordinasi dengan Polsek Tolangohula dan Pemerintah setempat.
Langkah pertama yang akan diambil adalah pendataan kendaraan warga yang menggunakan knalpot brong. Setelah itu, dilakukan teguran dan pembinaan kepada pemilik kendaraan yang melanggar aturan.
Lebih lanjut, Iptu Abdus Syafik juga menjelaskan bahwa keluhan ini akan disampaikan kepada Satuan Lalu Lintas Polres.
Kasat Lantas akan mengambil langkah-langkah patroli di wilayah Tolangohula dan sekitarnya untuk mengatasi masalah ini.
“Kami akan berkoordinasi dengan Kasat Lantas untuk menindaklanjuti keluhan masyarakat terkait knalpot brong.
Polsek juga akan bekerja sama dengan pemerintah setempat untuk memberikan himbauan kepada warga yang menggunakan knalpot brong,” ujar Iptu Syafik.
Sementara itu, terkait pelayanan Surat Izin Mengemudi (SIM), Kapolsek Tolangohula, Ipda Gendut Hartono, mengungkapkan rencana untuk mempermudah warga dalam mengurus SIM.
Polsek Tolangohula akan mengusulkan kepada Pimpinan Polres untuk mendatangkan Mobil Pelayanan SIM Keliling di wilayah Tolangohula. Hal ini diharapkan dapat membantu warga dalam proses perpanjangan SIM.
“Terkait Pelayanan SIM, kami dari Polsek akan berusaha untuk menghadirkan Mobil SIM keliling diwilayah Tolangohula, demi mempermudah warga dalam perpanjangan SIM” kata Ipda Gendut.(*)