DIGIMEDIA.ID – Tim e-football Gorontalo harus puas membawa pulang medali perunggu setelah tersingkir di babak semifinal oleh Provinsi Kalimantan Selatan dalam Pekan Olahraga Nasional (PON) ke XXI Tahun 2024.
Pertandingan yang berlangsung pada Selasa (17/09/2024) di Medan Internasional Convention Center, Sumatera Utara, berjalan sengit dan penuh ketegangan.
Di partai pertama, Gorontalo menurunkan Bayu Habibie yang menggunakan klub Manchester United melawan Kalimantan Selatan yang memilih klub AC Milan.
Bayu sempat memimpin lebih dulu dengan mencetak gol, namun tak lama kemudian Kalimantan Selatan berhasil menyamakan skor menjadi 1-1.
Memasuki babak kedua, Bayu terus menekan dengan beberapa peluang, tetapi sayangnya semuanya berhasil digagalkan oleh pertahanan Kalsel.
Di menit-menit akhir babak kedua, Kalsel mencetak gol melalui serangan balik cepat, mengubah kedudukan menjadi 2-1 dan mengakhiri pertandingan.
Pada partai kedua, duet Bayu Habibie dan Akbar Paudi yang menggunakan klub AC Milan berhadapan lagi dengan Kalsel. Duet ini sempat unggul lebih dulu di awal pertandingan dan berhasil mempertahankan keunggulan hingga babak pertama berakhir.
Namun, kemenangan yang sudah di depan mata terhenti ketika di masa injury time babak kedua, Kalsel berhasil menyamakan kedudukan menjadi 1-1, yang membuat suasana gedung bergemuruh oleh sorak-sorai suporter Kalsel.
Dengan skor tetap 1-1 hingga akhir pertandingan, laga dilanjutkan dengan babak perpanjangan waktu 2×15 menit.
Meski kedua tim saling menyerang, tidak ada gol tambahan yang tercipta, sehingga pertandingan harus ditentukan melalui adu penalti.
Dalam drama adu penalti ini, dua penendang Gorontalo gagal menjalankan tugasnya, sementara Kalsel hanya satu kali gagal, mengakhiri pertandingan dengan skor 4-3 untuk kemenangan Kalsel.
Meski gagal meraih medali emas, pelatih tim e-Football Gorontalo, Aan Supandi, tetap mengapresiasi penampilan anak asuhnya.
“Kita sudah berusaha semaksimal mungkin dan ini sudah hasil terbaik kita. Cuman untuk medali emas belum berpihak kepada kita di PON kali ini,” ungkap Aan Supandi setelah pertandingan.
Dengan hasil ini, Gorontalo berhasil menyumbangkan satu medali perunggu dari cabang e-Football di PON ke XXI Tahun 2024.
Hingga saat ini, kontingen Gorontalo masih menyisakan delapan cabang olahraga lainnya yang masih bertanding, termasuk Sepak Takraw, Bilyard, Catur, Gateball, Karate, Tenis Meja, Renang, dan Balap Motor.
Hingga hari kedelapan pelaksanaan PON, Provinsi Gorontalo telah mengoleksi total 10 medali, dengan perincian 3 medali emas, 3 perak, dan 4 perunggu.(*)
