DIGIMEDIA.ID – Penjabat Gubernur Gorontalo, Ismail Pakaya, berharap Pasar Modern Limboto yang baru saja diresmikan akan menjadi pendorong utama pertumbuhan ekonomi masyarakat setempat, yang pada akhirnya akan meningkatkan tingkat kesejahteraan mereka.
Ismail mengungkapkan ini saat mendampingi Menteri PPN/Kepala Bappenas Suharso Monoarfa dalam acara peresmian Pasar Modern Limboto pada Sabtu (23/9/2023).
“Saya masih ingat betul, waktu saya bekerja di sini, lantai dua pusat perbelanjaan Limboto sangatlah kurang memadai. Hari ini kita semua bisa melihat perubahan yang luar biasa di tempat ini. Kami sangat bersyukur bahwa para pedagang sekarang memiliki fasilitas yang representatif untuk menjalankan usaha mereka. Saya berharap semoga usaha Bapak/Ibu sekalian dapat berkembang lebih baik dibanding sebelumnya ketika pasar modern belum ada,” ujar Ismail.
Selain pembangunan Pasar Modern Limboto, Pemerintah Provinsi Gorontalo juga sedang berupaya mewujudkan proyek pembangunan kembali Terminal Limboto, yang akan terintegrasi secara geografis dengan pasar modern tersebut.
Pemerintah Provinsi akan menjadikan terminal ini sebagai terminal tipe B, yang dilengkapi dengan fasilitas modern dan lengkap.
“Terkait dengan terminal Limboto yang merupakan aset Pemerintah Provinsi, saya sudah berbicara dengan bupati terkait anggaran di tahun 2024 yang telah dirancang melalui APBD dan telah disetujui.
Namun, pembangunan terminal ini akan dilakukan dalam dua tahap, tidak bisa sekaligus. Hal ini dikarenakan di tahun depan, kami juga akan memerlukan dana untuk pelaksanaan Pemilukada serentak. Yang jelas, Pasar Modern ini akan menjadi pendukung utama untuk terminal modern yang akan datang,” tambahnya.
Seiring dengan visi Menteri PPN/Bappenas, Ismail Pakaya juga berharap agar masyarakat Gorontalo, terutama para pedagang dan pengunjung Pasar Modern ini, akan menjaga dengan baik fasilitas yang telah dibiayai sekitar Rp56 miliar dari dana PEN.
Ia berharap pasar ini akan tetap berfungsi hingga puluhan tahun ke depan.(*)
