Scroll Untuk Tutup Iklan
adv
Iklan Gambar

Bone Bolango Luncurkan Layanan Konseling Mobile untuk Perempuan dan Anak

UMGO
10
Wabup Merlan S. Uloli saat menghadiri sekaligus meluncurkan Konsultasi Publik Perlindungan Perempuan dan Anak (Konsul Pelipur) secara mobile, di Gedung Dulohupa BPMP Provinsi Gorontalo, Rabu (1/11/2023). [Arsip Pemkab Bone Bolango]

Kunjungi Juga Channel Kami

Google Icon Google News

DIGIMEDIA.ID – Dinas Sosial, Pemberdayaan Perempuan, Perlindungan Anak, Pengendalian Penduduk dan Keluarga Berencana meluncurkan layanan konseling publik perlindungan perempuan dan anak secara mobile.

Konsultasi publik secara mobile itu, diluncurkan secara langsung Wakil Bupati Bone Bolango, Merlan S. Uloli, di Gedung Dulohupa BPMP Provinsi Gorontalo, Rabu (1/11/2023).

layanan konseling publik yang diberi nama Konsul Pelipur ini merupakan inovasi dari Dinas Sosial, Pemberdayaan Perempuan, Perlindungan Anak, Pengendalian Penduduk dan Keluarga Berencana (Dinsos P3AP2KB) Kabupaten Bone Bolango, yang dipimpin oleh Plt. Kepala Dinsos P3AP2KB Fredy Lasut.

Video Otomatis 1 Jam - Agen809

Konsul Pelipur mobile bertujuan untuk memberikan pelayanan konseling pengasuhan dan pendidikan anak dengan pendekatan menyentuh hati masyarakat dengan mendengarkan curhat atau keluh kesah masyarakat dengan pendampingan tenaga ahli di bidangnya.

Layanan ini juga diharapkan dapat memperkuat fungsi pengelolaan kasus bagi lembaga penyedia layanan perempuan dan anak serta mengkoordinasikan dan mengintegrasikan layanan agar penerima manfaat dapat memperoleh pelayanan secara komprehensif, kompeten, efektif dan efisien.

Kekerasan terhadap perempuan dan anak merupakan kejahatan yang sangat kompleks dan masih menjadi pekerjaan rumah bagi seluruh pemerintah daerah di Indonesia.

Merlan menambahkan bahwa jumlah kasus kekerasan terhadap perempuan dan anak di Kabupaten Bone Bolango meningkat dari 32 kasus di tahun 2021 menjadi 42 kasus di tahun 2022.

Diapun mengajak seluruh pihak terkait untuk bekerja sama dan bersinergi dalam upaya pencegahan kekerasan terhadap perempuan dan anak.

“Olehnya itu, pemerintah ikut serta dalam media promosi sehingga dapat menciptakan kebijakan yang lebih terukur dan mendorong percepatan Kabupaten Bone Bolango yang ramah perempuan dan peduli anak,” ujar Merlan.***

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *


UMGO