DIGIMEDIA.ID – Sekretaris Daerah Kabupaten Bone Bolango, Ishak Ntoma, telah melaksanakan penyerahan Bantuan Langsung Tunai (BLT) kepada 22 Keluarga Penerima Manfaat (KPM) di Desa Kemiri, Kecamatan Bonepantai.
Sekda Ishak Ntoma secara simbolis menyerahkan BLT dari alokasi Dana Desa (DD) Desa Kemiri tahun anggaran 2023 dengan jumlah Rp900 ribu untuk setiap KPM.
Penyerahkan BLT ini berlangsung seiring peresmian pemanfaatan jalan rabat beton sepanjang 900 meter dan lebar 2,5 meter, yang merupakan hasil dari program TNI Manunggal Membangun Desa (TMMD) ke-117 di desa tersebut pada Kamis (10/8/2023).
Dalam keterangan kepada media, Sekda Ishak Ntoma menjelaskan bahwa pemerintah pusat dan daerah telah melalui Dana Desa, mengalokasikan BLT untuk rumah tangga miskin ekstrem di setiap desa.
Tujuannya adalah untuk membantu dalam menanggulangi kehidupan sehari-hari, kesehatan, pendidikan, dan aksesibilitas masyarakat.
“Diharapkan dengan BLT ini, bisa membantu masyarakat dalam beberapa hal, pertama kebutuhan hari-hari untuk makan dan minum, kedua adalah kesehatan, ketiga pendidikan, dan keempat tentu yang berhubungan dengan aksebilitas pergerakan masyarakat, misalnya dalam hal untuk mendapatkan kebutuhan hari-hari itu sendiri,”Ungkap Sekda Ishak.
Lebih lanjut, Sekda juga mengingatkan penerima BLT untuk bijak dalam mengelolanya. Bagian dari bantuan ini disarankan untuk ditabung atau disimpan di bank.
Sehingga pada bulan berikutnya, masyarakat dapat menggunakan sebagian dana untuk membeli beras atau kebutuhan mingguan yang berkaitan dengan konsumsi.
Ishak Ntoma menekankan bahwa BLT ini hanya berupa stimulan untuk membantu sebatas kemampuan, dan tidak dapat mencakup semua kebutuhan masyarakat. Oleh karena itu, ikhtiar masyarakat dalam mencari rezeki juga sangat penting.
Ishak juga mengungkapkan bahwa apapun bentuk bantuan yang diberikan oleh pemerintah, patut disyukuri. Dia berpendapat bahwa dengan bersyukur, rezeki dan berkah akan mengalir lebih lancar.
Pada akhirnya, Ia mengingatkan KPM agar menggunakan BLT dengan bijak dan tidak menghabiskannya untuk hal yang kurang produktif. Ia menjelaskan bahwa Bupati Bone Bolango, Hamim Pou, telah dengan tegas melarang penggunaan BLT untuk pembelian rokok.
“Pak Bupati tegaskan kalau masih ada KPM penerima BLT yang merokok. Itu tidak diberikan lagi bantuan. Jadi kita mengharapkan uang bantuan ini tidak digunakan yang sia-sia,”tegasnya.