DIGIMEDIA.ID- Dalam upaya mengatasi berbagai masalah kesehatan yang membutuhkan kerja sama, Dinas Kesehatan Provinsi Gorontalo menyelenggarakan Rapat Koordinasi Teknis (Rakontek) Bidang Pencegahan dan Pengendalian Penyakit (P2P). Acara ini diadakan di Hotel Aston dan dibuka oleh Penjabat Sekretaris Daerah, Syukri Botutihe.
“Saya atas nama pemerintah daerah mengapresiasi kegiatan ini. Pertemuan ini merupakan langkah yang harus kita ambil untuk mengatasi masalah-masalah di bidang kesehatan yang memerlukan kerja sama,” ujar Syukri, memberikan apresiasi kepada semua OPD yang hadir pada Selasa (30/05/2023).
Rakontek ini memiliki tiga tujuan utama, yaitu mensosialisasikan revisi Rencana Strategis (Renstra) P2P Kementerian Kesehatan Republik Indonesia, melakukan monitoring dan evaluasi terhadap pencapaian dan cakupan bidang P2P di Dinas Kesehatan Kabupaten/Kota, serta mencari solusi dan jalan keluar terhadap permasalahan yang dihadapi dalam pelaksanaan program di Bidang P2P.
Syukri berharap bahwa melalui Rakontek ini, hasil yang diperoleh dapat diimplementasikan secara nyata di lapangan. Setiap wilayah memiliki masalah kesehatan yang berbeda-beda, dan melalui pertemuan ini, solusi dapat dibahas dan dirumuskan bersama.
“Inilah tujuan dari pertemuan ini. Agar saat berada di lapangan, sudah jelas dan terarah, yang berarti telah ada tindakan yang dilakukan terhadap masalah-masalah yang dibahas dalam rakor teknis ini,” jelasnya.
Kegiatan Rakontek ini akan berlangsung selama dua hari, yaitu tanggal 30-31 Mei 2023. Para narasumber yang dihadirkan dalam acara ini antara lain Direktur Jenderal P2P Kementerian Kesehatan RI, Direktur Jenderal Kesehatan Masyarakat, Kepala Dinas Kesehatan Provinsi Gorontalo, Bappeda Provinsi Gorontalo, serta Organisasi Profesi Kesehatan.
Peserta Rakontek terdiri dari perwakilan Dinas Kesehatan dari berbagai tingkatan di Provinsi, Kabupaten, dan Kota.
Selain itu, juga melibatkan pihak-pihak terkait lintas sektor dan lintas program, seperti Bappeda, Kantor Kekarantinaan Kesehatan, Dinas PUPR, Dinas Pendidikan, Satpol PP, RSUD Hasri Ainun Habibie, serta berbagai dinas, lembaga, dan mitra lainnya. (Ane)