DIGIMEDIA.ID- Prosesi upacara adat mopotilolo Penjabat Gubernur Gorontalo, Ismail Pakaya, berlanjut di Kabupaten Bone Bolango.
Didampingi oleh istri, Fima Agustina, tradisi mopotilolo yang menjadi bagian penting dalam adat Gorontalo dilaksanakan di Yiladia Bandayo Daa (Rumah Dinas Bupati) Bone Bolango pada Jumat (26/5/2023).
Dengan mengenakan takowa dan galenggo hijau, Penjagub Ismail beserta istri disambut dengan tarian longgo atau tarian perang Gorontalo yang diiringi oleh tabuhan genderang saat mereka memasuki halaman Rumah Dinas Bupati. Kemudian, mereka melangkah melalui tangga adat untuk melanjutkan prosesi selanjutnya.
“Saya telah menerima prosesi adat ini di empat daerah, pertama di Kabupaten Gorontalo, kemudian di Boalemo dan Pohuwato.
Hari ini kami berada di Bone Bolango, dan setelah ini, saya akan menerima prosesi adat di Gorontalo Utara,” ungkap Ismail.
Seperti yang biasa dilakukan dalam prosesi mopotilolo sebelumnya, upacara adat dimulai dengan penyerahan persembahan adat.
Kemudian dilanjutkan dengan memberikan suguhan minuman dan makanan tradisional. Acara tersebut ditutup dengan pembacaan doa oleh seorang tokoh agama.
“Gorontalo dijuluki sebagai serambi madinah, oleh karena itu kami sangat menghormati adat istiadat yang berlaku di daerah ini. Sebagai putra daerah, saya juga wajib menjunjung tinggi adat istiadat ini,” jelas Ismail.
Setelah melaksanakan rangkaian prosesi adat mopotilolo, Penjagub Ismail dan istrinya akan melanjutkan perjalanan ke Gorontalo Utara.
Kunjungan ini merupakan bagian dari rangkaian adat sebagai penjabat baru yang akan menjalankan tugasnya di Provinsi Gorontalo. (Ane)