DIGIMEDIA.ID – Pemerintah Kota Gorontalo saat ini menduduki posisi keenam sebagai pemegang saham di PT Bank SulutGo (BSG) setelah meningkatkan penyertaan modal. Keputusan ini didasarkan pada peningkatan signifikan laba yang dicapai oleh BSG.
Wali Kota Gorontalo, Marten Taha, menjelaskan alasan di balik peningkatan posisi pemegang saham saat berbicara dalam acara BSG Golf Open Turnamen di Manado pada Sabtu (17/06/2023).
Ia menyatakan bahwa laba BSG terus mengalami peningkatan yang signifikan, sehingga Pemerintah Kota Gorontalo, bersama dengan pemegang saham lainnya di Provinsi Gorontalo, memutuskan untuk menambah penyertaan modal di bank tersebut.
“Pemerintah Kota Gorontalo sebelumnya berada di posisi ke-12 sebagai pemegang saham, namun sekarang berhasil naik ke posisi keenam dari seluruh daerah pemegang saham di BSG,” ungkap Marten Taha.
Selain itu, Wali Kota Gorontalo juga memberikan dorongan dan dukungan terhadap kinerja jajaran PT Bank SulutGo dalam kesempatan tersebut.
Ia mengakui bahwa kemajuan sebuah lembaga tidak bisa dicapai secara sendirian, tetapi bergantung pada tingginya sinergi antara sektor perbankan, pemerintah, Otoritas Jasa Keuangan (OJK), dan Bank Indonesia (BI).
“Tidak ada satu lembaga pun yang dapat maju dengan sendirinya. Namun, hal tersebut dapat terwujud berkat sinergi yang tinggi antara dunia perbankan, pemerintah, OJK, dan BI. Oleh karena itu, melalui kesempatan ini, saya berharap sinergitas kita semakin terjaga,” tambahnya.
Dengan peningkatan posisi sebagai pemegang saham di PT Bank SulutGo, Pemerintah Kota Gorontalo menunjukkan komitmen mereka untuk mendukung perkembangan sektor perbankan di wilayah tersebut.
Langkah ini diharapkan akan memberikan dampak positif pada pertumbuhan ekonomi daerah serta memberikan kesempatan bagi PT Bank SulutGo untuk terus berkembang dan memberikan pelayanan yang lebih baik kepada masyarakat. (Ane)