DIGIMEDIA.ID – Museum Purbakala Gorontalo menggelar pelatihan jurnalistik bagi para aparatur sipil negara (ASN) di lingkupnya.
Tujuan pelatihan ini adalah untuk meningkatkan keterampilan dalam mengelola dan menyebarluaskan informasi tentang museum kepada publik, khususnya melalui media sosial.
Kepala Museum Purbakala Gorontalo, Mely Mohamad, mengatakan bahwa museum tersebut perlu terus disosialisasikan kepada masyarakat,-
Terutama mengingat pentingnya fungsi museum sebagai sarana edukasi sejarah dan budaya Gorontalo. Ia berharap bahwa dengan adanya pelatihan ini,-
Para ASN di museum dapat memproduksi informasi yang baik dan menarik, baik dalam bentuk berita maupun konten audiovisual, yang dapat dipublikasikan di website dan media sosial museum.
“Salah satu fungsi museum untuk mengedukasi masyarakat terkait dengan sejarah dan budaya Gorontalo. Apalagi sekarang sudah era digital,..”
“Kita berharap produksi informasi baik dalam bentuk berita maupun konten sudah semakin banyak di website dan media sosial,” ujar Mely saat membuka pelatihan yang berlangsung di museum, Jumat (17/11/2023).
Mely menambahkan bahwa museum tersebut hampir setiap hari dikunjungi oleh siswa dan masyarakat umum, serta mengadakan sejumlah acara sebagai bagian dari edukasi.
Ia berharap bahwa hal-hal tersebut dapat tersampaikan kepada publik dengan pengelolaan informasi yang baik.
“Bagaimana cara menulis yang baik, bagaimana supaya konten video dan foto disajikan secara menarik itu yang ingin kami ketahui,” imbuhnya.
Pelatihan jurnalistik ini disampaikan oleh Pranata Humas Ahli Muda Dinas Kominfo dan Statistik Provinsi Gorontalo, Ismail Giu.
Pelatihan ini diikuti oleh para kepala seksi dan staf ASN di lingkup UPTD Museum Purbakala. Selain materi dasar-dasar jurnalistik, pelatihan ini juga diisi dengan simulasi membuat berita dan diskusi pembuatan konten di media sosial.***