Scroll Untuk Tutup Iklan
adv
Iklan Gambar

Hujan Tak Kunjung Reda, Banjir di Gorontalo Semakin Parah

UMGO
10
Salah satu Rumah Warga terdampak Banjir, Foto: Alfatih

Kunjungi Juga Channel Kami

Google Icon Google News

DIGIMEDIA.ID – Pemerintah Kabupaten Gorontalo saat ini sedang sibuk menangani bencana banjir yang melanda sejumlah desa di 18 kecamatan di seluruh wilayah Kabupaten Gorontalo.

Berbagai upaya sedang dilakukan untuk membantu warga yang terdampak banjir serta mengantisipasi kemungkinan banjir susulan. Hujan yang tak kunjung reda terus mengguyur wilayah Kabupaten Gorontalo.

Untuk itu, pemerintah mengadakan rapat koordinasi untuk membahas langkah cepat penanganan banjir. Rapat ini dipimpin oleh Asisten I Nawir Tondako, Asisten II Romi Syahrain, dan Asisten III Haris Tome.

Kepala Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD), Udin Pango, mengakui bahwa saat ini kondisi darurat banjir sedang terjadi. Ia menyebutkan bahwa rapat ini digelar untuk merespon dampak bencana banjir yang melanda 12 kecamatan.

“Sebagai langkah awal, kami telah membuka dapur umum dan tenda pengungsian untuk membantu masyarakat yang terdampak. Bantuan makanan diprioritaskan untuk warga yang berada di tenda pengungsian,” ujar Udin Pango.

Berdasarkan laporan dari para camat, sebagian masyarakat memilih untuk tetap bertahan di rumah mereka, karena masih bisa beraktivitas dan memasak sendiri.

Tim Pemda akan memprioritaskan bantuan kepada warga yang benar-benar membutuhkan, terutama mereka yang tinggal di tenda pengungsian.

Update terkini menunjukkan bahwa wilayah yang paling parah terdampak banjir adalah Limboto, Telaga Jaya, Tilango, dan Bongomeme.

Sementara Biluhu dan Dungaliyo, yang sebelumnya terdampak parah, kondisinya mulai membaik. Pemerintah daerah melalui berbagai jaringannya terus memantau situasi dan perkembangan banjir.

Kepala Dinas Kominfo, Safwan T. Bano, meninjau langsung warga yang terdampak banjir di kecamatan Telaga Biru, Tilango, dan Telaga Jaya pada Selasa (09/07/2024) kemarin.

Safwan Bano memastikan bahwa bantuan dari Dinas Sosial untuk warga terdampak banjir di tiga kecamatan tersebut telah tersalurkan dengan baik.

“Ini adalah tugas pemerintah daerah untuk membantu masyarakat yang membutuhkan bantuan,” ujar mantan Kadis Sosial ini.

Dalam kunjungannya, Safwan meninjau bencana banjir yang telah memasuki hari ketiga, terutama di desa-desa dekat Danau Limboto.

“Alhamdulillah, posko makanan dari Dinas Sosial (Tagana) terus menyediakan bantuan makanan bagi warga yang terdampak,” tambahnya.

Safwan berharap banjir segera surut agar masyarakat dapat kembali beraktivitas seperti biasa. “Semoga bencana banjir ini segera berakhir dan warga dapat kembali beraktivitas normal,” pungkasnya.(*)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *


UMGO