DIGIMEDIA.ID – Program Studi Pendidikan Profesi Bidan Fakultas Kedokteran dan Ilmu Kesehatan Universitas Muhammadiyah Gorontalo (FKIK-UMGO) sukses menggelar Pelatihan Basic Obstetric dan Neonatal Life Support (BONeLS) untuk Mahasiswa Profesi Angkatan V.
Kegiatan ini berlangsung secara online melalui Zoom Meeting, bekerja sama dengan Pro Emergency.
Pelatihan BONeLS bertujuan untuk meningkatkan kompetensi bidan dalam pelayanan kesehatan maternal dan neonatal serta kegawatdaruratan umum.
Ini merupakan bagian dari komitmen FKIK UMGO untuk mempersiapkan mahasiswa dan tenaga medis yang kompeten, terutama dalam menghadapi situasi darurat yang memerlukan respons cepat dan penanganan yang tepat.
Dalam pelatihan ini, peserta diajarkan cara merespons situasi darurat yang melibatkan wanita hamil dan bayi baru lahir.
Materi pelatihan mencakup pemberian perawatan obstetri yang tepat, penanganan persalinan sulit, dan respons terhadap situasi yang memerlukan perawatan neonatal intensif.
“Kegiatan pelatihan BONeLS ini adalah bagian dari upaya kami untuk memastikan bahwa mahasiswa dan tenaga medis siap menghadapi berbagai situasi darurat serta memberikan perawatan berkualitas dan mengedukasi ibu hamil.” ungkap Dr. Rifqi Ismulail, M.Kes., Wakil Dekan 2 FKIK UMGO.
Fasilitator dari Kementerian Kesehatan, Yusrin Aswad, SST, M.Kes., memberikan apresiasi kepada Program Studi Kebidanan UMGO yang telah mempercayakan pelaksanaan pelatihan ini kepada timnya.
Ia mengingatkan peserta untuk memiliki akun LMS (Learning Management System) sebagai syarat mengikuti pelatihan yang terstandarisasi.
“Standar nilai dalam pelatihan ini cukup tinggi, dan kami berharap peserta dapat serius menguasai 11 kompetensi utama sesuai kurikulum, karena penentuan kelulusan ada di tangan Kementerian Kesehatan,” ujarnya.
Rektor UMGO, Prof. Kadim, saat membuka pelatihan, menekankan pentingnya tiga aspek kompetensi untuk menjadi bidan yang kompeten: pengetahuan, keterampilan, dan sikap moral.
“Sebagai mahasiswa, penting untuk memiliki iman yang kuat, ilmu yang tinggi, akhlak yang baik, dan soft skills yang hebat. Ini semua sangat penting untuk mendukung kesuksesan di dunia kerja,” tutupnya.
Pelatihan BONeLS diharapkan dapat memperkuat kompetensi mahasiswa profesi bidan, serta mempersiapkan mereka untuk menghadapi tantangan dalam dunia kesehatan yang semakin kompleks.(*)
