DIGIMEDIA.ID- Kamis (1/6) dini hari WIB menjadi momen yang bersejarah bagi tim Sevilla ketika mereka mengunci gelar Liga Europa.
Dalam pertandingan final yang sengit, Los Palanganas berhasil mengalahkan AS Roma dengan skor 1-1 pada waktu normal, sebelum akhirnya meraih kemenangan melalui adu penalti dengan skor 4-1.
Sevilla telah menorehkan prestasi yang luar biasa dalam sejarah Liga Europa (sebelumnya dikenal sebagai UEFA Cup) dengan memenangkan gelar ini sebanyak tujuh kali dari tujuh kali mencapai babak final. Angka ini menjadikan mereka sebagai tim tersukses dalam sejarah kompetisi ini, unggul empat kali lebih banyak dari tim-tim lain.
Dengan meraih gelar juara Liga Europa pada tahun 2006, 2007, 2014, 2015, 2016, 2020, dan sekarang 2023. Rekor ini membuktikan dominasi mereka di kompetisi ini selama bertahun-tahun.
Selain itu, yang menarik adalah catatan unik yang dimiliki oleh Sevilla. Dari empat gelar juara Liga Europa yang mereka raih, semua didapatkan setelah kebobolan duluan.
Hal ini menunjukkan kekuatan mental dan kemampuan mereka untuk bangkit dari ketertinggalan dan meraih kemenangan yang spektakuler.
Sevilla memang menjadi kekuatan tak terbendung di Liga Europa. Dalam 13 pertandingan terakhir mereka dalam kompetisi ini, mereka hanya gagal mencetak gol dalam dua pertandingan.
Statistik ini menunjukkan dominasi yang mereka miliki dan betapa sulitnya bagi lawan-lawan mereka untuk menghentikan performa gemilang Sevilla di kompetisi ini.
Dengan gelar juara Liga Europa yang ketujuh ini, Sevilla telah menegaskan posisinya sebagai tim yang mendominasi kompetisi ini. (Ane)