DIGIMEDIA.ID – Tim Rajawali Polresta Gorontalo Kota berhasil mengungkap dan menangkap pelaku spesialis pembongkaran sekolah yang telah meresahkan warga selama beberapa bulan terakhir.
Pelaku, berinisial MNAS (23), diketahui merupakan warga Kecamatan Kota Timur, Kota Gorontalo.
Kasat Reskrim Kompol Leonardo Widharta, membenarkan bahwa penangkapan tersebut dilakukan oleh Tim Resmob Rajawali yang dipimpin oleh Ipda Rahmat Akbar, S.H.
“Pelaku MNAS telah melakukan aksinya di 12 sekolah yang tersebar di wilayah Kota Gorontalo. Pada lokasi terakhir, sepeda motor dan handphone miliknya tertinggal di sekitar tempat kejadian perkara (TKP),” ungkap Kompol Leonardo.
Sebanyak 12 sekolah yang menjadi sasaran pelaku antara lain SDN 57 Kota Timur, SDN 63 Kota Timur, SDN 61 Kota Timur, SDN 27 Kota Selatan, SDN 30 Kota Selatan, SD Al-Huda Kota Selatan, SDN 89 Sipatana, SDN 97 Kota Utara, SMK Tri Darma Lab School Ung, SMK Kesehatan Bakti Nusantara Gorontalo, SMP Negeri 1 Gorontalo, dan SMP Negeri 7 Kota Gorontalo.
Modus operandi pelaku cukup unik. MNAS fokus mencuri makanan ringan seperti snack dan es krim, serta mengambil uang tunai dalam jumlah kecil, yaitu antara Rp100.000 hingga Rp150.000, termasuk celengan yang ditemukan di lokasi.
“Pelaku telah kami amankan di Polresta Gorontalo Kota untuk penyelidikan lebih lanjut. Saat ini kami juga sedang menyelidiki kemungkinan adanya TKP lain serta barang bukti tambahan yang terkait,” tutup Kompol Leonardo.(*)
