Scroll Untuk Tutup Iklan
adv
Iklan Gambar

Pimpin KNPI Gorontalo, Riyanto diminta Usung Konsep Aktivispreneur

UMGO
10
Pelantikan DPD I KNPI Provinsi Gorontalo oleh ketua DPP KNPI.

Kunjungi Juga Channel Kami

Google Icon Google News

DIGIMEDIA – Dewan Pengurus Daerah (DPD) I Komite Nasional Pemuda Indonesia (KNPI) Provinsi Gorontalo periode 2025–2028 resmi dilantik, Sabtu (21/6/2025), di Ballroom Hotel Damhil UNG.

Pelantikan ini ditandai dengan pengambilan sumpah jabatan dan penyerahan bendera KNPI oleh Ketua Umum DPP KNPI, Ryano Panjaitan, kepada Ketua terpilih Riyanto Ismail.

Prosesi pelantikan turut disaksikan Gubernur Gorontalo, Gusnar Ismail, dan Wakil Gubernur Idah Syahidah Rusli Habibie.

Riyanto didampingi oleh Dita Anggraini Polapa sebagai sekretaris dan Musdarmin Mane sebagai bendahara, bersama puluhan pengurus lainnya yang menempati posisi ketua dan wakil ketua bidang.

Dalam sambutannya, Gubernur Gusnar menyampaikan ucapan selamat kepada pengurus baru dan berharap KNPI dapat menjadi mitra strategis pemerintah dalam membangun generasi muda.

Ia Juga menambahkan, Pemerintah Provinsi siap menjalin kolaborasi melalui program pelatihan kepemudaan sebagai bentuk regenerasi pemimpin daerah. Menurutnya, lembaga kepemudaan seperti KNPI adalah tempat lahirnya calon pemimpin nasional.

“Jalan menuju kepemimpinan nasional terbuka lebar dengan catatan tiap masing-masing mempersiapkan diri dengan sebaik-baiknya. Pertama perbaiki kapasitas ekonomi, kedua perbaiki interaksi sosial dan ketiga jangan lupa terus belajar,” urai Gusnar.

Ketua Umum DPP KNPI, Ryano Panjaitan, dalam arahannya menggarisbawahi pentingnya peran pemuda dalam menekan angka kemiskinan melalui pendekatan ekonomi.

Salah satu konsep yang diusung KNPI saat ini adalah aktivispreneur, yakni perpaduan antara jiwa aktivis dan semangat kewirausahaan.

“Kita sebagai OKP ada di posisi mana dalam mengentaskan kemiskinan ini, maka dari itu KNPI mengenalkan konsep aktivispreneur yakni sintesis dari gabungan jiwa aktivis dan entrepreneur yang akan mendukung terbentuknya jaringan usaha dan mempercepat perkembangan dalam dunia bisnis,” papar Ryano.

Konsep aktivispreneur ini menjadi gagasan utama kepengurusan KNPI ke depan, di mana pemuda tidak hanya diajak aktif dalam organisasi, tetapi juga dilatih untuk mandiri secara ekonomi. Dengan menggabungkan nilai-nilai perjuangan sosial dan semangat bisnis, KNPI berharap dapat mencetak generasi muda yang tidak hanya kritis, tapi juga produktif dan solutif di tengah persoalan sosial dan ekonomi masyarakat.

UMGO