Scroll Untuk Tutup Iklan
adv
Iklan Gambar

Petugas Kesehatan Provinsi Gorontalo Ikuti Orientasi SIHA 2.1

UMGO
10
Pembukaan Orientasi SIHA 2.1.

Kunjungi Juga Channel Kami

Google Icon Google News

DIGIMEDIA.ID – Sebanyak 72 petugas kesehatan dari berbagai profesi dan layanan di Provinsi Gorontalo mengikuti orientasi Sistem Informasi HIV-AIDS (SIHA) 2.1 yang diselenggarakan oleh Dinas Kesehatan Provinsi Gorontalo.

Orientasi ini bertujuan untuk meningkatkan kualitas data dan pelayanan bagi pasien HIV-AIDS di daerah.

Orientasi ini dibuka oleh Sekretaris Dinas Kesehatan Provinsi Gorontalo, Janni S. Kiai Demak, Jum’at (27/10/2023) di Grand Q Hotel Kota Gorontalo.

Dalam sambutannya, Janni mengatakan bahwa Provinsi Gorontalo merupakan salah satu dari 38 provinsi di Indonesia yang mendapatkan pelatihan SIHA 2.1 dari pusat.

“SIHA 2.1 adalah sistem web yang lebih canggih dan praktis dalam melaporkan data pasien HIV-AIDS. Dengan sistem ini, kita bisa mendapatkan data yang lebih akurat dan terkini, sehingga kita bisa memberikan pengobatan dan pengendalian yang lebih baik bagi pasien HIV-AIDS,” ujar Janni.

Janni juga berharap bahwa peserta orientasi bisa menjadi trainer di wilayahnya masing-masing, sehingga penyebaran informasi dan pengetahuan tentang SIHA 2.1 bisa lebih luas dan merata.

Ia menekankan pentingnya untuk segera melakukan update dan memaksimalkan penggunaan sistem baru ini.

“Kita harus sadar bahwa HIV-AIDS itu bagaikan gunung es, banyak yang tidak terdeteksi dan tidak terobati. Dengan adanya SIHA 2.1, kita bisa mencari data pasien HIV-AIDS dengan lebih mudah dan cepat, sehingga kita bisa memberikan pengobatan dan pengendalian yang tepat,” pungkas Janni.

Peserta orientasi berasal dari 17 layanan yang tersebar di empat kabupaten/kota se-Provinsi Gorontalo, yaitu Kota Gorontalo, Kabupaten Gorontalo, Bone Bolango, dan Gorontalo Utara.

Peserta orientasi terdiri dari dokter, perawat, bidan, farmasi, analis, dan petugas pencatatan dan pelaporan.

Orientasi ini berlangsung selama dua hari, yaitu pada tanggal 27-28 Oktober 2023 ini dilaksanakan di daerah dan tidak semua provinsi mendapatkan alokasi pendanaan untuk kegiatan ini.***

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *


UMGO