DIGIMEDIA.ID – Pemerintah Kota Gorontalo terus berupaya menjaga stabilitas harga bahan pokok agar bisa terjangkau oleh masyarakat dan tidak berdampak pada angka inflasi.
Salah satu upaya yang dilakukan adalah menggelar kegiatan pangan murah bersubsidi yang berlangsung di Lapangan Buladu Kecamatan Kota Barat, Sabtu (18/11/2023)
Pasar Murah ini menawarkan berbagai bahan pokok dengan harga yang jauh lebih murah dari harga pasaran, seperti beras, gula, rica, bawang, dan tomat.
Bahan-bahan ini disubsidi oleh APBD sebesar 50-60 persen dari harga eceran tertinggi (HET) yang ditetapkan oleh Bulog.
Wali Kota Gorontalo, Marten Taha, menjelaskan bahwa kegiatan ini bertujuan untuk mengatasi lonjakan harga bahan pokok di pasaran.
Menurutnya pendapatan masyarakat tetap, sementara harga barang terus naik, sehingga kebutuhan masyarakat harus dipenuhi dengan harga yang sesuai.
“Kalau kami tidak melaksanakan kegiatan ini, maka masyarakat tidak akan mendapatkan bahan pokok yang mereka butuhkan dengan harga sesuai dengan pendapatan mereka..”
“Apalagi pendapatan masyarakat itu tetap, sementara harga barang terus naik. Dan kegiatan ini bagian dari menekan angka inflasi di daerah,” ujar Marten Taha.
Selain mendapat dukungan dari Bulog, Bank Indonesia, agen, dan distributor, Pemerintah Kota Gorontalo juga membolehkan distributor menjual barang mereka di lokasi kegiatan dengan harga di bawah pasaran.
Hal ini diharapkan dapat memberikan manfaat bagi masyarakat dan pelaku usaha, serta menjaga keseimbangan ekonomi di daerah.***
