Scroll Untuk Tutup Iklan
adv
Iklan Gambar

Gorontalo Siapkan Diri untuk Menjadi Tuan Rumah PENAS KTNA ke XVII Tahun 2026

UMGO
10
Penjabat Gubernur Gorontalo Ismail Pakaya (tengah) didampingi Kepala Dinas Pertanian Muljady Mario saat menerima kunjungan Kepala Badan Penyuluhan dan Pengembangan Sumber Daya Manusia Pertanian (BPPSDM) Kementan RI, Bustanul Arifin Caya, di Rumah Jabatan Gubernur, Kamis (3/08/2023). (Foto : Diskominfotik)

Kunjungi Juga Channel Kami

Google Icon Google News

DIGIMEDIA.ID – Pemerintah Provinsi Gorontalo siap menjadi tuan rumah pelaksanaan Pekan Nasional Kontak Tani Nelayan Andalan (PENAS KTNA) ke XVII tahun 2026.

Hal ini ditandai dengan pertemuan antara Kepala Badan Penyuluhan dan Pengembangan Sumber Daya Manusia Pertanian (BPPSDM) Kementerian Pertanian Republik Indonesia, Bustanul Arifin Caya, dengan Penjabat Gubernur Ismail Pakaya di Rumah Jabatan Gubernur, pada Kamis (3/08/2023).

“Pak Gubernur sudah berkomitmen untuk siap melaksanakan PENAS ke depan, karena beliau memang berkeinginan PENAS dilaksanakan di Gorontalo,” ujar Bustanul Arifin Caya.

Bustanul Arifin Caya juga menyampaikan bahwa pihaknya telah melakukan penjajakan awal dengan mengunjungi beberapa kabupaten yang direncanakan menjadi tempat pelaksanaan PENAS, di antaranya adalah Kabupaten Gorontalo dan Kabupaten Bone Bolango.

Ia berharap bahwa persyaratan-persyaratan pelaksanaan PENAS dapat dipenuhi oleh Pemerintah Provinsi dan Kabupaten terkait.

“Sudah ada beberapa hal dari hasil kunjungan kita di lapangan yang menjadi persyaratan untuk pelaksanaan PENAS. Insya Allah, hal-hal ini bisa dipenuhi oleh teman-teman di Provinsi Gorontalo dan juga Kabupaten,” lanjut Bustanul.

Menanggapi hal tersebut, Kepala Dinas Pertanian Provinsi Gorontalo, Muljady Mario, menyatakan bahwa sebagian besar syarat-syarat pelaksanaan PENAS telah terpenuhi. Namun, masih ada beberapa fasilitas yang perlu dibenahi oleh pemerintah provinsi untuk memastikan keberhasilan kegiatan tersebut.

“Secara umum, tim sudah menyampaikan bahwa syarat-syarat yang dibutuhkan untuk pelaksanaan rangkaian kegiatan PENAS telah terpenuhi. Tinggal kita benahi beberapa fasilitas agar kegiatan ini terselenggara dengan baik,” tutur Muljady Mario.

Lebih lanjut, Muljady Mario menyatakan bahwa pelaksanaan PENAS ini akan memberikan dampak positif bagi Provinsi Gorontalo, baik dari segi ekonomi maupun pariwisata. Oleh karena itu, ia mengajak seluruh lapisan masyarakat untuk turut serta membantu pemerintah dalam mempersiapkan kegiatan tersebut.

“Keterlibatan masyarakat sangat diharapkan dalam mempersiapkan diri untuk PENAS ini. Ini bukan hanya tanggung jawab pemerintah, tetapi juga seluruh masyarakat Gorontalo. Sebab, kegiatan ini merupakan peluang besar untuk memajukan daerah kita,” pungkas Muljady Mario. (Cui)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *


UMGO