DIGIMEDIA.ID – Dinas Kesehatan Provinsi Gorontalo mengadakan Pertemuan Monitoring dan Evaluasi Program TBC pada Kamis (02/11/2023) di Hotel Grand Q Kota Gorontalo.
Kegiatan ini diikuti oleh para penanggung jawab, pengawas, dan wasor program TBC dari Dinas Kesehatan Kabupaten/Kota, serta anggota KOPI TBC dari organisasi profesi terkait.
Kepala Dinas Kesehatan Provinsi Gorontalo, Anang S. Otoluwa, mengatakan bahwa tujuan pertemuan ini adalah untuk mengevaluasi pelaksanaan,-
Program TBC di tingkat Kota/Kabupaten dan merumuskan rencana tindak lanjut untuk mencapai target indikator program.
“Kami juga ingin mendorong inisiasi kegiatan akselerasi program TBC, seperti surveilens aktif dan penemuan kasus secara aktif,..”
Yang dapat meningkatkan capaian indikator program TBC,” kata Anang dalam sambutannya.
Anang menjelaskan bahwa surveilens aktif meliputi validasi data kasus TBC di fasilitas kesehatan dan penyisiran kasus di rumah sakit.
Sedangkan penemuan kasus secara aktif meliputi skrining gejala dan edukasi TBC pada populasi umum dan maksimalisasi kegiatan investigasi kontak.
“Kegiatan-kegiatan ini penting untuk mendeteksi dan menangani kasus TBC secara dini dan tepat,..”
“Sehingga dapat mencegah penularan dan komplikasi lebih lanjut,” ujar Anang.
Dalam pertemuan ini, Dinas Kesehatan Provinsi Gorontalo juga memberikan penghargaan kepada empat Puskesmas yang memiliki capaian indikator program TBC tertinggi.
Adapun jenis penghargaan yang diberikan meliputi, Penghargaan Capaian Treatment Coverage Tertinggi diberikan kepada Puskesmas Batudaa Pantai Kabupaten Gorontalo,-
Penghargaan Capaian Treatment Success Rate Tertinggi diberikan kepada Puskesmas Bonepantai Kabupaten Bone Bolango,-
Penghargaan Capaian Pelaksanaan Investigasi Kontak Tertinggi diberikan kepada Puskesmas Limboto Kabupaten Gorontalo,-
Kemudian Penghargaan Capaian Pemberian TPT Tertinggi diberikan Kepada Puskesmas Kota Utara, Kota Gorontalo.
Pertemuan ini juga diisi dengan penguatan materi dari Kepala Bidang P2P Dinas Kesehatan Provinsi Jeane Dalie, Wasor TB Dolvi Sumaraw,-
Dan paparan dari Dinas Kesehatan Kabupaten/Kota tentang capaian indikator program TBC mereka, termasuk treatment coverage, treatment success rate, kolaborasi program TBC HIV, investigasi kontak TBC, serta tantangan dan strategi yang dihadapi.***