DIGIMEDIA.ID – Sebagai upaya bersama dalam meningkatkan kualitas generasi muda, melalui pendidikan.
Universitas Muhammadiyah Gorontalo (UMGO) bersama Universitas Bina Mandiri (UBM) Gorontalo menandatangani perjanjian kerja sama beasiswa Generasi Baru Indonesia (GENBI) dengan Bank Indonesia (BI) pada Senin 24 Juli 2023 di Kantor Perwakilan Bank Indonesia Provinsi Gorontalo.
Acara ini dihadiri Rektor UMGO, Prof. Abd. Kadim Masaong, Rektor Universitas Bina Mandiri (UBM) Gorontalo, Dr. Hj., Titin Dunggio, M.Si., dan jajaran, Wakil Rektor III UMGO, Dr. Apris Ara Tilome, Kepala perwakilan Bank Indonesia Provinsi Gorontalo, Dian Nugraha, Deputi Bank Indonesia Provinsi Gorontalo, Ridwan Nurjamal.
Dalam sambutannya, Dian Nugraha, Kepala Perwakilan Bank Indonesia Provinsi Gorontalo mengungkapkan bahwa program ini merupakan program sosial BI untuk generasi unggul Indonesia.
Beasiswa ini menargetkan mahasiswa yang berprestasi, tetapi juga kurang dari segi ekonomi yang diharapkan dapat menjadi dukungan bagi mereka untuk terus berprestasi di masa depan.
“Selamat atas semua yang telah diperjuangkan oleh UMGO dan UBM, mudah -mudahan dengan kerjasama ini para mahasiswa yang terpilih tetap dipantau sehingga mereka bisa mempertahankan IPK dan atitude mereka karena akan membawa nama baik bank Indonesia.
Semoga juga melalui kerjasama ini dapat membangun sinergitas yang baik antara BI dan perguruan tinggi terkait,” harapnya.
Selanjutnya, Deputi Bank Indonesia Provinsi Gorontalo, Ridwan Nurjamal menjelaskan pemberian beasiswa BI ini adalah mahasiswa jenjang strata satu (S 1) dengan kouta 50 (lima puluh) orang mahasiswa semester 3 dengan prioritas (80%) untuk mahasiswa program studi Ekonomi, Adminstrasi Publik, Akuntasi dan Hukum sedangkan mahasiswa dari Program Studi lainnya mendapatkan 20 % dari kouta tersebut.
“Mengenai besaran beasiswa yang diberikan adalah Rp. 1.000.000,- (satu juta rupian) per bulan/mahasiswa dan dibayarkan secara semesteran melalui proses pemindahbukuan/ transfer ke rekening bank atas nama mahasiswa penerima beasiswa,” jelasnya.
Ridwan berharap kepada calon penerima beasiswa untuk menjadi juru bicara BI dalam hal penyampaian kebijakan Bank Indonesia kepada masyarakat.
“Mereka bakal mendapatkan pelatihan yang tujuannya untuk melatih public speaking, leadership hingga belajar untuk menjadi seorang enterpreneur.
Jadi di genbi tidak hanya mendapatkan beasiswa tetapi kami membantu mereka untuk menjadi pemimpin dimasa depan untuk itu mahasiswa yang memperoleh beasiswa ini harus terlibat aktif dalam organisasi genbi,” tegasnya.
Rektor UMGO, Prof. Abd. Kadim Masaong, mengapresiasi langkah BI dalam memberikan bantuan berupa beasiswa untuk generasi Indonesia yang sebenarnya punya potensi dan unggul, tetapi tidak mampu secara ekonomi. Dia juga mendukung penuh kerja sama ini.
“Tentunya, ini menjadi salah satu kesempatan emas bagi mahasiswa untuk terus belajar dan menggali potensi, berinovasi dan berprestasi.
Ini amanah dari BI kepada maka kami akan berusaha memberikan upaya maksimal kepada mahasiswa untuk menemukan jati dirinya yang lebih baik melalui Bank Indonesia, terimakasih atas kepercayaan yang telah diberikan semoga ini memberikan dampak yang positif baik untuk BI dan UMGO sendiri,”ucapnya.
Rektor berharap, melalui program beasiswa ini dapat mencetak pemimpin – pemimpin masa depan yang berintegritas, kreatif dan tidak lelah dalam belajar.(Juli)
