DIGIMEDIA.ID – “Kita tahu bersama bahwa pendengaran pada lansia itu memang sudah menurun karena mengikuti umur,..”
“Kami berharap pelayanan ini bisa membantu bagaimana lansia-lansia ini bisa tetap produktif dan tetap beraktivitas dengan terpenuhinya pancaindra berfungsi secara normal,” ujar Helen Kadir, Ketua Tim Kerja Usia Produktif dan Lansia, saat memperingati Hari Pendengaran Sedunia Tahun 2024 di Griya Lansia Jannati Provinsi Gorontalo.
Peringatan yang dilaksanakan pada Kamis (07/03/2024) ini memperingati Hari Pendengaran Sedunia Tahun 2024 di Griya Lansia Jannati Provinsi Gorontalo.
Merupakan bagian dari kegiatan serentak yang diadakan di seluruh Indonesia secara virtual, bekerja sama dengan Kementerian Kesehatan Republik Indonesia dan World Health Organization.
Dengan tema internasional “Let’s make ear and hearing care a reality for all!” dan tema nasional “Ubah pola pikirmu, Mari peduli, Tuli dapat ditangani,” acara ini bertujuan untuk mengubah pola pikir masyarakat dan meningkatkan perawatan telinga serta pendengaran.
Kegiatan ini juga melibatkan kerjasama dengan Dinas Sosial dan berbagai organisasi profesi kesehatan.
Helen Marie Yuliana Nazaruddin, Ketua Perhati-KL Cabang Gorontalo, menambahkan bahwa kegiatan penyuluhan, pemeriksaan fisik umum, fisik THT,-
… dan pendengaran adalah bagian dari upaya berkelanjutan untuk mendeteksi dini gangguan pendengaran dan memberikan tindakan yang tepat.
Selain itu, Ikatan Dokter Indonesia dan Dokter Muda dari Fakultas Kedokteran Universitas Negeri Gorontalo turut serta dalam kegiatan ini, melakukan pemeriksaan kesehatan kepada 17 lansia dan memberikan bingkisan sebagai bentuk dukungan.****
