Kunjungi Juga Channel Kami
Google News
DIGIMEDIA.ID – Sebanyak 1.624 peserta meramaikan ajang Fun Run 5K yang digelar di Kota Gorontalo pada Minggu (9/2/2025).
Acara ini menjadi puncak dari rangkaian peringatan bulan Keselamatan dan Kesehatan Kerja (K3) di Provinsi Gorontalo, yang turut dimeriahkan dengan berbagai kegiatan, seperti jalan sehat, senam bersama, dan pelayanan kesehatan gratis.
Fun Run mengambil titik start dan finis di Rumah Jabatan (Rujab) Gubernur Gorontalo, dengan rute yang melintasi beberapa ruas jalan utama di kota.
Pj Gubernur Gorontalo, Rudy Salahuddin, bersama jajaran pimpinan Organisasi Perangkat Daerah (OPD), turut serta dalam kegiatan ini sebagai bentuk dukungan terhadap gaya hidup sehat dan peningkatan kesadaran K3.
Berbeda dengan perlombaan lari pada umumnya, Fun Run 5K kali ini memiliki tujuan utama untuk mengedukasi pekerja, perusahaan, dan masyarakat tentang pentingnya penerapan Keselamatan dan Kesehatan Kerja (K3) dalam kehidupan sehari-hari.
Ketua Panitia Fun Run, Yodi Panto Biludi, menegaskan bahwa acara ini bukan hanya soal olahraga, tetapi juga membangun kesadaran dan kepedulian terhadap aspek keselamatan kerja di lingkungan usaha.
“Kami ingin mempererat hubungan antara badan usaha, pemerintah, dan masyarakat. Selain itu, ada 20 UMKM yang diundang untuk menjalin kerja sama dengan perusahaan-perusahaan yang hadir, sehingga diharapkan terjalin hubungan yang saling menguntungkan,” ujarnya.
Sebanyak 40 perusahaan dari berbagai sektor industri di Gorontalo turut berpartisipasi dalam acara ini.
Keterlibatan mereka bukan sekadar sebagai sponsor, tetapi juga sebagai bentuk komitmen dalam mendukung program K3 di lingkungan kerja mereka.
Banyak dari perusahaan ini telah menggelar kegiatan internal sebelumnya, seperti lomba cerdas cermat, sosialisasi K3, senam, hingga upacara K3, sebelum akhirnya berpuncak pada Fun Run ini.
Selain aspek kesehatan dan keselamatan kerja, acara ini juga menjadi wadah bagi pelaku UMKM lokal untuk berinteraksi dengan perusahaan yang hadir.
Pemerintah daerah berharap bahwa melalui ajang ini, UMKM bisa mendapatkan peluang kerja sama, baik dalam bentuk penyediaan produk maupun jasa bagi sektor industri.
Salah satu langkah yang tengah didorong adalah memperkuat keterlibatan Usaha Mikro, Kecil, dan Menengah (UMKM) dalam rantai pasok serta kemitraan strategis.
Pemerintah daerah menilai bahwa keberadaan perusahaan besar memiliki potensi besar untuk mendukung pertumbuhan ekonomi di tingkat lokal, terutama dengan memberikan kesempatan bagi UMKM untuk menjadi bagian dari ekosistem bisnis mereka.
Dengan cara ini, UMKM dapat meningkatkan kapasitas produksi, memperluas pasar, serta mendapatkan akses yang lebih baik terhadap sumber daya dan teknologi.
Sejak pagi hari, peserta sudah memadati area Rumah Jabatan (Rujab) Gubernur, mengikuti sesi pemanasan sebelum start.
Para peserta tampak antusias menyambut ajang Fun Run 5K.
Di antara peserta, Edo, Teknolog asal Limboto, mengungkapkan kesan pertamanya mengikuti event ini.
“Ini pertama kali saya ikut lari. Suasananya seru, ternyata menyenangkan,” ujarnya.(*)
