Scroll Untuk Tutup Iklan
adv
Iklan Gambar

UMGO Dorong Mahasiswa Jadi Inovator Lewat Pelatihan Proposal Kreativitas

UMGO
10
Suasana kegiatan PPK ORMAWA dan PKM UMGO 2025.

Kunjungi Juga Channel Kami

Google Icon Google News

DIGIMEDIA – Sejumlah mahasiswa Universitas Muhammadiyah Gorontalo (UMGO) dari berbagai program studi berkumpul untuk mengikuti pelatihan Program Pengembangan Kreativitas ORMAWA (PPK ORMAWA) dan Program Kreativitas Mahasiswa (PKM), Sabtu (18/5/2025).

Kegiatan ini digelar sebagai bentuk dukungan UMGO dalam menyiapkan mahasiswa menghadapi tantangan zaman, khususnya di era digital dan kecerdasan buatan.

Melalui program ini, mahasiswa didorong untuk tidak hanya mengikuti tren, tetapi juga mampu menciptakan solusi melalui riset dan inovasi.

Sehingga menjadi ruang bagi mahasiswa untuk menuangkan ide, berdiskusi, dan merancang proyek-proyek inovatif yang siap diajukan ke tingkat nasional.

Wakil Rektor Universitas Muhammadiyah Gorontalo (UMGO), Dr. Thamrin Kum, M.Pd., menegaskan pentingnya peran mahasiswa dalam menciptakan solusi inovatif bagi berbagai tantangan zaman.

“Ini bukan hanya soal proposal dan kompetisi. Ini tentang bagaimana kita mendorong mahasiswa untuk berpikir melampaui batas ruang kelas,” ujarnya.

Pelatihan berlangsung interaktif dengan bimbingan dari Dr. Dewi Sinta, akademisi yang dikenal aktif membina mahasiswa dalam ajang nasional PKM.

Ia menekankan pentingnya kepekaan terhadap persoalan di sekitar sebagai dasar ide proposal. “Proposal yang baik lahir dari kepekaan terhadap masalah sekitar. Gali, pahami, dan ubah jadi solusi yang nyata,” tuturnya kepada peserta.

Selain menyusun gagasan, mahasiswa juga dibekali dengan keterampilan manajemen waktu, strategi presentasi, hingga proses pengajuan dana hibah. Pendekatan ini membuat kegiatan terasa lebih aplikatif dan membumi.

Salah satu peserta, Nurul mengungkapkan kegiatan ini memberikan pengalaman baru yang berbeda dari sekadar diskusi akademik di kelas.

“Biasanya kami hanya diskusi di kelas, tapi di sini kami benar-benar didorong untuk merancang proyek yang bisa berdampak nyata. Ini pengalaman pertama saya mengajukan proposal riset, dan ternyata seru!” katanya.

Hasil dari pelatihan ini cukup menggembirakan. Sebanyak sepuluh proposal dari PPK ORMAWA resmi didaftarkan untuk mengikuti seleksi tingkat nasional.

Jumlah ini menjadi sinyal positif bahwa mahasiswa UMGO siap bersaing secara lebih luas.

Sementara itu, Kepala Pusat Kreativitas Mahasiswa UMGO, Siti Magfirah, MH, berharap kegiatan ini bisa menjadi agenda rutin.

Menurutnya, kegiatan Program Pengembangan Kreativitas ORMAWA (PPK ORMAWA) dan Program Kreativitas Mahasiswa (PKM) memiliki peran penting dalam membentuk pola pikir inovatif mahasiswa.

“Kami ingin menciptakan iklim akademik yang mendorong mahasiswa untuk terus berpikir, mencipta, dan memberi dampak. UMGO hadir untuk mengawal proses itu,” ungkapnya.(*/Hrdiyanti)

UMGO