DIGIMEDIA.ID – Musim MotoGP 2025 belum dimulai, tetapi Honda mulai mengirimkan sinyal kebangkitan.
Dalam tes pramusim di Buriram, Thailand, Joan Mir tampil menjanjikan dengan finis di posisi keenam, selisihnya tak terlalu jauh dari para pembalap teratas.
Bagi Honda, ini tentu saja bukan hanya sekadar pemanis angka di papan waktu.
Setelah beberapa musim yang sulit, catatan positif di Buriram menjadi indikasi bahwa proyek pengembangan mereka mulai membuahkan hasil.
Performa Mir di Buriram: Paling Kencang Sejak Gabung Honda
Mir sendiri tak bisa menyembunyikan kepuasannya atas hasil tes tersebut.
Ia bahkan menyebut performanya kali ini sebagai yang terbaik sejak bergabung dengan Honda.
“Kecepatan yang kami tunjukkan hari ini dalam simulasi Sprint dan juga di hot lap adalah yang terbaik yang pernah saya lakukan sejak saya bersama Honda,” ujar Mir dalam rilis resmi Honda MotoGP.
Keunggulan Mir makin terasa karena ia hanya melakukan satu kali time attack yang optimal, sementara para rivalnya melakukan dua kali!!.
Artinya, masih ada ruang bagi Honda untuk tampil lebih cepat lagi, Sungguh mengherankan bahwa Mir tidak mencoba melakukan time attack lagi.
Isyarat Positif Luca Marini: Honda Menuju ke Arah Lebih Baik?
Rekan setim Mir, Luca Marini, juga sempat tampil cepat di hari pertama tes, Marini sempat bertahan di posisi ke 4, tepat di belakang Marc Marquez.
Namun, di hari terakhir, pembalap Italia yang juga adik Valentino Rossi itu harus puas di posisi ke-14.
Meski demikian, ia tetap optimistis dengan perkembangan yang ditunjukkan Honda sepanjang pramusim.
“Saya sangat puas dengan pekerjaan yang telah dilakukan tim saya, dan seluruh Honda, selama pramusim ini,” ujar Marini.
Salah satu faktor yang membuat Honda semakin optimistis adalah peran Direktur Teknis yang baru.
Pergantian di posisi strategis ini diyakini membawa angin segar bagi proyek pengembangan motor Honda.
Dengan arahan baru, tim mulai menemukan solusi atas berbagai masalah yang mereka hadapi dalam beberapa musim terakhir.
Tantangan dan Harapan Honda di MotoGP 2025
Meski tes di Buriram berjalan positif, Mir tetap realistis. Ia menyebut masih ada aspek yang perlu diperbaiki sebelum balapan pertama musim ini.
“Masih ada beberapa hal yang perlu kami tingkatkan, jadi saya tidak sabar untuk melihat apa yang akan dilakukan para teknisi pada balapan pembuka tahun ini,” lanjutnya.
Honda masih memiliki tantangan besar, terutama dalam menyempurnakan paket motor agar lebih kompetitif sepanjang musim.
Namun, dengan kecepatan yang mulai muncul sejak pramusim, Honda kini memiliki harapan lebih besar untuk kembali bersaing di barisan depan MotoGP.(*)